Demak, kota wali bertabur peternak burung yang bersahaja
Demak adalah sebuah kota dengan sejuta peternak burung. Yang paling lazim dengan sebutan Demak adalah kota wali. Tapi tahukah Anda kalau di Demak ada begitu banyak peternak burung? Memang di Klaten juga tidak sedikit peternak. Tapi di Klaten kebanyakan adalah jenis jalak. Jalak putih, hongkong, bali dan cucak rawa. Kalau di Demak Anda akan bisa menemukan lebih banyak ragam burung yang dibudidayakan. Lovebird, kacer, jalak, murai,kenari dan lain-lain.
Mulai dari pesisir utara, Kecamatan Bonang dan Wedung. Banyak sekali bertebaran peternak di sana. Grup-grup bakulan dan pecinta burung tak pernah sepi. sampai sekarang arus transaksi masih berjalan normal
Ke selatan sampai Semarang Timur, Mranggen dan Karangawen adalah pusatnya. Malah jaringan teman-teman di sini melebar ke barat, ke Kota Semarang. Kebanyakan memang lovebird
Dari timur berbatasan dengan Kudus. Mulai dari Karang Anyar, Gajah, Bolo, Bango hingga Demak kota.Di sini burung dara ramai. murai batu juga ada. Kacer dan lovebird jangan ditanya.Falk yang disayang di Pekalongan, Tegal dan Welahan Jepara juga dirawat di sini. Bahkan di kecamatan Gajah ada peternak Biola, Ewing dan jenis LB impor yang lain. Omsetnya ratusan juta. Anak muda mobilnya tiga. Partnernya seIndonesia.
Sebenarnya masih banyak kata yang bisa saya ketik kalau menjelaskannya secara detail. Tapi saya akan memberi masukan singkat saja ke Anda. Coba Anda cari di google maps dan cari grup pedagang, bakulan dan pecinta burung di Demak. Anda akan melihat sendiri buktinya.
Terima kasih sudah berkunjung, jangan sungkan untuk meninggalkan komentar.